Connect with us

Kampung Sawah Jaman Doeloe

Berita Terkini

Kampung Sawah Jaman Doeloe

KAMPUNG SAWAH jaman doeloe

Kampung Sawah, menurut cerita pada jaman dahulu daerah ini bergelimang dengan sawah-sawah yang berkelimpahan padi. Begitu luasnya sawah-sawah tersebut sehingga pemiliknya tidak sanggup memotong padi sendiri. Sawah, yang berjenis sawah tadah hujan, saat itu memang sangat luas, berselang-seling dengan perkampungan. Kemungkinan besar, itulah asal-usul nama Kampung Sawah. Sayang sekarang sawahnya sudah tidak ada lagi.?

Kampung sawah yang terletak di pinggiran Kota Bekasi ini menyimpan keunikan. Kampung, yang dulunya masuk wilayah Kelurahan Jatiwarna, adalah salah satu kampung Betawi di Bekasi, tetapi memiliki dua gereja tua, yang berusia lebih dari seabad. Salah satunya Gereja Katolik Santo Servatius, yang berdiri sekitar tahun 1896 dan Gereja Kristen Pasundan Jemaat Kampung Sawah yang berdiri sekitar tahun 1874.

Berdampingan dengan Gereja Kristen Pasundan ada masjid besar, yang dikelola Yayasan dan Pondok Pesantren Fisabillilah. Kekhasan lainnya, kompleks makam Katolik di Kampung Sawah berdampingan dengan makam Muslim.

Dari beberapa sumber didapat keterangan bahwa Kampung Sawah zaman dulu adalah “daerah pembuangan”. Di sanalah para buronan kriminal menyembunyikan diri. Itu terjadi pada masa V.O.C. (Veitangde Oast Inttische Compagnie), (1602-1799)

kampung sawah menjadi Salah satu tempat di daerah Jawa Barat yang menjadi pusat penyebaran agama Kristen, di daerah ini umat muslim dan kristen hidup rukun berdampingan karena banyak juga warga betawi yang memeluk agama kristen, jadi banyak di antara mereka yang masih sanak saudara namun berbeda keyakinan.

Dari daerah ini banyak hal positif yang bisa kita ambil contohnya #kerukunan antara umat beragama…??

Sumber :  Wisata Sejarah Bekasi

Continue Reading
You may also like...

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in Berita Terkini

To Top