Upaya Pelestarian Budaya Kota Bekasi Melalui Gelar Budaya (Virtual)

Babaritan atau sedekah bumi Masyarakat Kranggan diyakini sudah berlangsung sejak ratusan tahun yang silam secara turun temurun dari generasi ke generasi hingga sekarang.

Babaritan atau sedekah bumi merupakan ritual atau tradisi budaya dengan tujuan menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada sang pencipta yang sudah memberikan kehidupan, kemakmuran, keselamatan dan kesejahteraan penduduk. Ungkapan raya syukur tersebut dilakukan dengan memberikan hadiah berupa hasil pertanian, hasil kebun, hasil ternak, maupun berupa makanan dan lauk serta kue dan minuman.

Tokoh Kranggan yang dikenal dengan sebutan khas KOKOLOT yang selalu memimpin ritual babaritan atau sedekah bumi setiap tahunnya, yang dilakukan pada setiap hari Jumat, mulai pagi atau setelah sholat jumatan pada bulan maulud. Kokolot kranggan seperti Kolot Kisan Kolot Suta, Kolot Anim adalah orang-orang yang sangat berpengaruh dalam perayaan tradisi babaritan tersebut.